Tim Nasional Panama (Foto: Google Image) |
Akhirnya tim nasional sepak bola Panama untuk pertama
kalinya bisa tampil pada putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia. Prestasi
fenomenal tersebut diraih berkat penampilan gemilang mereka selama babak
kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona CONCACAF. perayaan besar - besaran dilakukan
di negara yang dikenal dengan terusan yang menghubungkan Samudra Atlantik dan
Pasifik itu. Salah satunya adalah hari kelolosan Panama ke Piala Dunia
dijadikan hari libur nasional.
Tim nasional Panama sebenarnya tidak diunggulkan sama
sekali, bahkan saat di fase kualifikasi zona CONCACAF. Tapi akhirnya mereka
bisa mencuri tempat di posisi tiga klasemen akhir untuk memastikan mereka
berangkat ke Rusia musim panas ini. Dalam sejarahnya, Panama juga bukan tim
yang berprestasi, bahkan untuk ukuran Amerika Tengah sekalipun. Mereka selalu
berada dalam bayang-bayang Kosta Rika dan Honduras dalam urusan sepakbola.
Mereka hanya sekali menjadi juara Copa Centroamericana, turnamen tim-tim khusus
Amerika Tengah di mana Kosta Rika dan Honduras jarang serius.
Di level Gold Cup yang juga diikuti tim-tim Amerika
Utara, Panama lebih banyak menjadi bulan-bulanan jika bertemu tim yang lebih
besar. Demikian juga ketika mereka berpartisipasi dalam Copa America Centenario
2016; mereka dihajar Argentina dan Chile meski bisa menang melawan Bolivia.
Los Canaleros lolos langsung ke Rusia bersama pimpinan
klasemen Meksiko yang memiliki 21 poin
dan peringkat kedua Kosta Rika (16 poin). Sementara, Honduras (13 poin) yang
menempati peringkat keempat, harus menjalani play-off melawan Australia untuk
memperebutkan satu tiket tersisa. Sedangkan, AS (12 poin) menempati peringkat
kelima dan gagal lolos ke Rusia.
Panama memastikan kelolosan mereka dengan dramatis pada
matchday terakhir kualifikasi Zona CONCACAF. Mereka mengalahkan Kosta Rika 2-1
pada matchday terakhir dan mengamankan peringkat tiga, hanya unggul selisih gol
atas Honduras yang mengumpulkan poin yang sama. Akan tetapi, setelah meraih
kemenangan fenomenal 2-1 atas Kosta Rika, penampilan Panama menurun. Mereka
dikalahkan Denmark 0-1 pada laga persahabatan di Brondby, Denmark, 22 Maret
2018. Kemudian, Los Canaleros dihancurkan Swiss 0-6 di Lucerna, Swiss, 27 Maret
2018.
Merujuk pada dua hasil laga persahabatan tersebut,
pelatih Panama Hernan Dario Gomez membenahi lini pertahanan timnya. Salah
satunya, dengan mengubah formasi dari 4-4-2 menjadi 5-4-1 atau 4-5-1. Selama
babak kualifikasi, termasuk saat mengalahkan Kosta Rika 2-1, Panama menerapkan
formasi 4-4-2 dengan lini depan ditempati Gabriel Torres dan pemain veteran
Blas Perez.
Hernan Gomez hanya menempatkan seorang penyerang di lini
depan, yakni Luis Tejada. Hasilnya, Los Canaleros mampu bermain imbang 0-0 ketika
melawan Irlandia Utara pada pertandingan persahabatan. Formasi tersebut
sepertinya akan diterapkan para putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia dalam
menghadapi Belgia pada 18 Juni, Inggris 24 Juni, dan terakhir Tunisia 28 Juni.
Skuad
Tim Nasional Panama di Piala Dunia Rusia
Goalkeeper
Jaime Penedo (Dinamo București)
José Calderón (Chorrillo)
Álex Rodríguez (San Francisco)
Defender
Michael Amir Murillo (New York Red Bulls)
Harold Cummings (San Jose Earthquakes)
Fidel Escobar (New York Red Bulls)
Román Torres (Seattle Sounders)
Adolfo Machado (Houston Dynamo)
Erick Davis (Dunajská Streda)
Luis Ovalle (Olimpia)
Felipe Baloy (Captain) (Municipal)
Midfielder
Gabriel Gómez (Bucaramanga)
Édgar Bárcenas (Tapachula)
Armando Cooper (Universidad de Chile)
Valentín Pimentel (Plaza Amador)
Ricardo Ávila (Gent II)
Aníbal Godoy (San Jose Earthquakes)
José Luis Rodríguez (Gent II)
Forward
Blas Pérez (Municipal)
Gabriel Torres (Huachipato)
Ismael Díaz (Deportivo Fabril)
Luis Tejada (Sport Boys)
Abdiel Arroyo (Alajuelense)
0 Response to "Profil Tim Nasional Panama "
Posting Komentar