Profil Lionel Andrés Messi


Lionel Messi (foto: bola.net)
Lionel Messi adalah pemain sepak bola berkebangsaan Argentina yang bermain untuk FC Barcelona dan tim nasional Argentina. Ia adalah pencetak gol terbanyak Barcelona sepanjang sejarah. Messi telah memenangkan enam penghargaan Ballon d'Or, dan enam Sepatu Emas Eropa. Ia telah menjuarai sepuluh titel La Liga, enam Copa del Rey, lima Supercopa de Espana, empat Liga Champions UEFA, dua Piala Super Eropa dan dua Piala Dunia Klub. Dia sering digambarkan sebagai penerus Diego Maradona karena rekor mencetak gol yang produktif dan kemampuannya menggiring bola melewati lawan.


Profile Lionel Messi

Luis Lionel Andrés Messi Cuccittini lahir pada 24 Juni 1987 di Rosario, anak ketiga dari empat  dari pasangan Jorge Horácio Messi, seorang pekerja pabrik besi dan Celia María Cuccittini, seorang pembersih paruh waktu. Dari garis keturunan ayahnya, ia berasal dari Ancona, sebuah kota di Italia, di mana leluhurnya, Angelo Messi, hijrah ke Argentina pada 1883. Ia mempunyai dua orang kakak laki – laki, Rodrigo dan Matías, dan seorang saudara perempuan, María Sol. Di usia lima tahun, Messi mulai bermain sepak bola untuk Grandoli, klub sepak bola lokal yang dilatih ayahnya, Jorge. Pada 1995, Messi bergabung dengan Newell's Old Boys yang berbasis di kampung halamannya, Rosario.

Academy La masia (foto: Wikipedia)



Pada usia 11 tahun, Messi didiagnosis menderita kekurangan hormon pertumbuhan. Tim elite River Plate berminat atas perkembangannya, tetapi mereka tak punya cukup dana untuk pengobatannya, yang mencapai $900 per bulan. Carles Rexach, direktur olahraga FC Barcelona, telah menemukan talenta Messi karena ia mempunyai kerabat di Lleida, dan ayahnya mengatur uji coba bersama tim tersebut. Rexach, tanpa membawa kertas di tangan pada saat itu, mengajukan tawaran kontrak pada Messi di atas sebuah serbet makan yang terbuat dari kertas. Barcelona menawarkan untuk membiayai pengobatan Messi jika ia mau pindah ke Spanyol. Messi dan ayahnya lalu pindah ke Barcelona, dan ia masuk ke akademi La Masia.

Karier Klub

Barcelona

Messi bermain untuk tim junior Barca, Infantil B dan Cadete B & A dari tahun 2000 sampai
debut pertama messi
di Barcelona 2005
(foto: Wikipedia)
tahun 2003 (mencetak 37 gol dari 30 laga di Cadete A). Musim 2003 – 04, ia mencetak rekor di lima tim berbeda; tampil satu laga di Juvenil B (satu gol), dan kemudian dipromosikan ke Juvenil A (14 laga, 21 gol). Kemudian ia tampil untuk FC Barcelona C di Tercera División, pada 29 November 2003 dan untuk FC Barcelona B di Segunda División B pada 6 Maret 2004. Ia bermain untuk tim – tim tersebut sepanjang musim (delapan laga, lima gol, dan lima laga, tanpa gol). Bahkan sebelum debut – debut tersebut, Messi telah tampil secara resmi untuk pertama kali untuk tim utama pada 16 November 2003 dalam usia 16 tahun dan 145 hari, di sebuah laga persahabatan melawan FC Porto.

Kurang dari setahun setelah debutnya, Frank Rijkaard memberi kesempatan debut pertama La Liga untuk Messi dalam laga melawan RCD Espanyol pada 16 Oktober 2004 (17 tahun 114 hari), menjadi pemain termuda ketiga yang bermain untuk Barca dan pemain klub termuda di La Liga, sebelum akhirnya rekor tersebut dipatahkan oleh Bojan Krkić pada September 2007. Saat ia mencetak gol propesional pertamanya menghadapi Albacete Balompié pada 1 Mei 2005, Messi berusia 18 tahun, 10 bulan dan 7 hari, menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Barcelona sebelum akhirnya kembali dipatahkan oleh Krkic pada tahun 2007, yang mencetak gol dari assist Messi.

Pada 16 September, Barcelona kedua kalinya mengumumkan pembaruan kontrak terhadap Messi; kali ini bayarannya dinaikkan sebagai bagian dari anggota tim utama dan akan berakhir pada Juni 2014. Messi mendapat kewarganegaraan Spanyol pada 26 September 2005 dan akhirnya dapat tampil di La Liga. Ia pertama kali tampil di Liga Champions UEFA pada 27 September saat melawan klub Italia, Udinese Calcio. Para suporter Barcelona di Camp Nou memberikan penghormatan setelah ia dicadangkan, karena gaya permainannya yang memikat. Messi mencetak enam gol dari 17 penampilannya di liga, dan satu gol di Liga Champions. Karier di musim itu berakhir pada 7 Maret 2006, setelah cedera yang ia alami di perempatfinal leg kedua Liga Champions melawan Chelsea. Pasukan Rijkaard mengakhiri musim sebagai juara Spanyol dan Eropa.

Pada musim berikutnya, Messi sukses mengunci posisinya sebagai pemain reguler di tim utama, mencetak 14 kali gol dari 26 laga. Pada 12 November, di laga melawan Real Zaragoza, tulang metatarsal nya patah, membuatnya menepi tiga bulan. Pada 10 Maret, Messi bersinar di El Clásico, mencetak hat-trick untuk menyelamatkan Barcelona yang bermain dengan 10 pemain, imbang 3 – 3, menyamakan kedudukan dan penyeimbang ketiga di menit-menit terakhir. Ia menjadi pemain pertama setelah Ivan Zamorano yang mencetak hat-rick di El Clasico (Zamorano melakukannya untuk Real Madrid pada 1994-95).

Messi juga membuktikan julukan sebagai "Maradona baru", dengan mereplikasikan gol – gol terkenal Diego dalam satu musim tersbeut. Pada 18 April 2007, di laga semifinal Copa del Rey melawan Getafe CF, ia mencetak gol yang sangat mirip dengan gol Maradona saat Argentina vs Inggris pada Piala Dunia FIFA 1986, yang terkenal dengan " Goal of the Century". Media dunia memperbandingakannya dengan Maradona, dan memanggilnya
Messi cetak goal lawan Getafe 2007
(Foto: Wikipedia)
"Messidona". Ia berlari di jarak yang sama, 62 meter, mengalahkan jumlah pemain yang sama, (enam, termasuk kiper), menembak dari posisi yang sama, dan berlari merayakan gol ke bendera pojok, sama dengan apa yang dilakukan Maradona 21 tahun lalu di Meksiko. Rekan setimnya, Deco, mengatakan: "Itu adalah gol terbaik yang pernah saya saksikan sepanjang hidup saya".

Setelah kepergian Ronaldinho dari klub, Messi mewarisi jersey nomor 10. Pada tanggal 1 Oktober 2008, selama pertandingan Liga Champions melawan Shakhtar Donetsk, Messi mencetak dua gol dalam kurun waktu tujuh menit terakhir, setelah datang sebagai pengganti Thierry Henry, untuk membalik defisit 1 – 0  menjadi kemenangan 2 – 1 untuk Barcelona. Pertandingan liga berikutnya adalah melawan Atletico Madrid, pertandingan disebut sebagai pertempuran persahabatan antara Messi dan teman baik senegaranya Sergio Agüero. Messi mencetak satu gol dari tendangan bebas dan Barça pergi untuk memenangkan pertandingan dengan skor 6 – 1. Messi mencetak gol lain yang mengesankan saat melawan Sevilla dengan mencetak gol dari tendangan voli berjarak 23 meter (25 yard) yang kemudian mengirim bola berputar melewati kiper dan masuk dari sudut ketat. Pada 13 Desember 2008, selama El-Clasico pertama musim ini, Messi mencetak gol kedua dalam kemenangan 2 – 0 Barcelona atas Real Madrid. Ia juga masuk peringkat kedua di penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA Tahun 2008 dengan 678 poin.   

Menutup musim Barcelona, Messi mencetak dua gol (golnya ke 35 dan 36 di semua kompetisi) untuk kemenangan 6 – 2 atas Real Madrid di Santiago Bernabeu dalam
Messi bawa Barcelona menang lawan
Man United di final LigaChampions 2009
(foto : Wikipedia)
kekalahan Real terberat sejak 1930. Setelah mencetak gol masing – masing, dia berlari menuju penggemar dan mengangkat jersey Barcelona untuk menunjukkan tulisan di T-shirt yang dibaca Síndrome X Fràgil, Katalan untuk Sindrom Fragile X, yang menunjukkan dukungan bagi anak-anak yang menderita sindrom tersebut. Messi terlibat dalam skema kemenangan pada injury time dengan mengirim umpan ke Andrés Iniesta saat melawan Chelsea di semi final Liga Champions dan mengirim Barcelona melaju menghadapi Manchester United di final.

Setelah memenangkan Piala Super UEFA 2009, Manajer Barcelona Josep Guardiola menegaskan bahwa Messi mungkin adalah pemain terbaik yang pernah dia lihat. Pada tanggal 18 September, Messi menandatangani kontrak baru dengan Barcelona, ​dan ​berjalan sampai 2016 dan dengan klausul buy-out mencapai € 250.000.000, membuat Messi bersama dengan Zlatan Ibrahimovic sebagai pemain dengan bayaran tertinggi di La Liga dengan pendapatan sekitar € 9.500.000 per tahun. Empat hari kemudian, pada 22 September, Messi mencetak dua gol dan memberi assist saat Barca menang 4 – 1 atas Racing Santander di La Liga. Ia mencetak gol di Eropa untuk pertamanya di musim ini pada 29 September saat kemenangan 2 – 0 atas Dynamo Kyiv, dan kemudian membuat catatan untuk enam gol dalam tujuh pertandingan di La Liga termasuk kemenangan 6 – 1 dari Real Zaragoza di Nou Camp.

Pada 7 Januari 2013 sebagai favorit, Messi memenangkan FIFA Ballon d'Or 2012, sekali lagi mengalahkan Cristiano Ronaldo di tempat kedua dengan rekan setimnya Andres Iniesta ketiga. Dalam hal ini, Messi menjadi satu – satunya pemain dalam sejarah untuk memenangkan Ballon d'Or empat kali. Messi saat menerima penghargaan ini digambarkan sebagai "benar – benar sangat luar biasa" dan "terlalu besar untuk diucapkan dalam kata-kata". Pencapaian tersebut mendorong media membandingkan Messi dengan mantan olahragawan hebat seperti Diego Maradona dan Pelé.

Messi dinominasikan untuk Pemain Terbaik UEFA di Eropa Award, bersama dengan Cristiano Ronaldo dan Franck Ribéry, untuk tahun ketiga secara berturut – turut. Franck Ribery memenangkan penghargaan dengan 36 suara. Messi berada di urutan kedua dengan 14 suara, sementara Cristiano Ronaldo selesai di tempat ketiga dengan 3 suara. Pada tanggal 18 Agustus 2013, Messi membuka musim 2013 – 14 La Liga dengan dua gol dan satu assist melawan Levante UD, dan Barcelona pergi untuk memenangkan pertandingan 7 – 0. Pada tanggal 28 Agustus, Barcelona merebut gelar Supercopa de España kesebelas mereka atas Atletico Madrid dalam gol tandang.


Penghargaan dan kehormatan

Klub

Barcelona

La Liga (8): 2004 – 05, 2005 – 06, 2008 – 09, 2009 – 10, 2010 – 11, 2012 – 13, 2014 – 15,2015 – 16

Copa del Rey (4): 2008 – 09, 2011 – 12, 2014 – 15,2015 – 16

Supercopa de España (6): 2005, 2006, 2009, 2010, 2011, 2013

UEFA Champions League (4): 2005 – 06, 2008 – 09, 2010 – 11, 2014 – 15

UEFA Super Cup (3): 2009, 2011, 2015

FIFA Club World Cup (2): 2009, 2011


Argentina

Argentina U20

FIFA U-20 World Cup: 2005

Argentina U23

Summer Olympics: 2008

Individual

FIFA Ballon d'Or/Ballon d'Or: 2009, 2010, 2011, 2012, 2015, 2019

FIFA World Cup Golden Ball: 2014

FIFA World Player of the Year: 2009

The Best FIFA Men's Player: 2019

European Golden Shoe: 2009 – 10, 2011 – 12, 2012 – 13, 2016 – 17, 2017 – 18, 2018 – 19

Copa América Golden Ball: 2015

UEFA Men's Player of the Year Award: 2011, 2015

UEFA Club Footballer of the Year: 2009

UEFA Club Forward of the Year: 2009, 2019

La Liga Best Player: 2008 – 09, 2009 – 10, 2010 – 11, 2011 – 12, 2012 – 13, 2014 – 15, 2017 – 18, 2018 – 19

La Liga Best Forward: 2008 – 09, 2009 – 10, 2010 – 11, 2011 – 12, 2012 – 13, 2014 – 15, 2015 – 16

Pichichi Trophy: 2009 – 10, 2011 – 12, 2012 – 13, 2016 – 17, 2017 – 18, 2018 – 19

FIFA Club World Cup Golden Ball: 2009, 2011

FIFA Club World Cup Silver Ball: 2015

FIFA Club World Cup Final Most Valuable Player: 2009, 2011

FIFA World Youth Championship Golden Ball: 2005

FIFA World Youth Championship Golden Shoe: 2005

IFFHS World's Best Playmaker: 2015, 2016, 2017, 2019

Olimpia de Plata (Argentine Footballer of the Year): 2005, 2007, 2008, 2009, 2010, 2011, 2012, 2013, 2015, 2016, 2017

Copa América Best Young Player: 2007

FIFPro Young World Player of the Year: 2006, 2007, 2008

Golden Boy (Young European Footballer of the Year): 2005

FIFA FIFPro World11: 2007, 2008, 2009, 2010, 2011, 2012, 2013, 2014, 2015, 2016, 2017, 2018, 2019

UEFA Team of the Year: 2008, 2009, 2010, 2011, 2012, 2014, 2015, 2016, 2017, 2018

UEFA Ultimate Team of the Year

La Liga Team of the Season: 2014 – 15, 2015 – 16

FIFA World Cup Dream Team: 2014

Copa América Dream Team: 2007, 2011, 2015, 2016

Argentine Football Assn. Team of All Time (published 2015)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Profil Lionel Andrés Messi"

Posting Komentar